bersamanya aku melangkah.
besamanya aku terdiam.
bersamanya aku mendengar.
bersamanya aku terpejam.
berlari mengejar bus kota di jalan raya, berharap dapatkan tumpangan sampai tujuan.
terdiam dibawah pohon brgurau dibalik smangat maju.
menatap kaca yang berlalu dengan stiap orang menempati kursianya.
berkendara dengan ongkos dinanti oleh pria berkemudi diakhir tujuan nanti.
matahari payungi kami dengan teriknya.
matahari basahkan kami dengan butiran keringat.
matahari keramasi rambut kami hingga lembut seperti ijuk sapu ibu ku.
tatapan mereka tajam melihat pesona pemuda pencari partime.
perkataan mereka kucilkan potensi besar kami.
ini yang ku rasa.
ini yang ku jalani.
inilah aku dan teman ku.
membelah kota berasap demi membuat senyumnya mereka.
